Ibadah terlama

Dari semua perintah yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad Sallallahu alaihi wasallam, hanya sholat yang beliau terima langsung dari Allah Ta’ala tanpa perantara. Kejadian bersejarah itu di kenal dengan isra’ mi’raj. Perintah sholat bukan sekedar perintah, tapi adalah amalan yang sangat menentukan saat dipengadilan oleh Yang Maha Adil.

Sebagaimana kita ketahui sholat yang selama ini dirikan adalah pembatas antara beriman dan kafir, sholat juga merupakan tiang agama. Dan sholat adalah ibadah wajib terpanjang dari setiap muslim dibandingkan ibadah wajib yang lainnya. Zakat hanya sepersekian menit saja (saat menyerahkan zakat), puasa juga selama sebulan (sekitar 29/30 hari), haji (bagi yang mampu) itupun sekitar 4 hari, banyak orang menganggap haji itu ibadah yang lama lebih lama dari puasa padahal yang lama kan kloternya bukan pelaksanaan hajinya. Nah bandingkan dengan sholat, dari akhil baligh hingga wafat kita (muslim) diwajibkan untuk melaksanakannya tidak peduli siapapun, jabatan apapun, kaya miskin, tua muda, juga dimanapun dan kapanpun. Sayang seribu sayang mereka yang mengaku muslim terkadang melalaikannya, seolah-olah sholat hanya sebatas kewajiban yang saat dikerjakan dengan asal sudah selesai. Allah berfirman :

اُتْلُ مَا أُوحِيَ إِلَيْكَ مِنَ الْكِتَابِ وَأَقِمِ الصَّلَاةَ إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاء وَالْمُنكَرِ وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ -٤٥

"Bacalah Kitab (al-Quran) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah) mengingat Allah (shalat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain). Allah Mengetahui apa yang kamu kerjakan." ( Q.S. Al – ‘Ankabut : 45 )

Saudaraku di Indonesia mayoritas adalah muslim tapi kenapa kekejian dan kemungkaran masih merajalela? Apakah ayat ini salah atau tidak relevan untuk diterapkan di Indonesia? Sebelum dijawab coba tengok dan baca kembali sejarah kegemilangan Islam, mereka semua mendirikan sholat dan juga menggunakan ayat ini, tapi kenapa keadilan juga kesejahteraan ummat sangat terjamin. Sangat jauh berbeda dengan kondisi kita saat ini, jadi bukan ayatnya yang salah tapi kitanya yang menterjemahkan sholat dalam keseharian itulah yang salah. Kenapa Rasulullah sampai bersabda "Sholat adalah tiang agama". Selaiknya tiang kalau tiang itu rapuh dan tidak berkualitas ya bangunan itu gak bakal bertahan lama ya khan...Demikian pula sholat adalah sebuah kewajiban penting didalam muslim dan bagi keberlangsungan dan kejayaan ummat ini. Kualitas keislaman sebuah kaum bisa dilihat dari seberapa besar perhatiannya pada sholatnya.

Cek kembali sholat kita, selama ini lebih banyak khusu'nya atau banyak gaknya? banyak tepat waktunya atau akhir waktunya? banyak berjamaahnya atau sendiriannya? Coba kita perbaiki lagi sholat kita agar negeri ini jauh dari kekejian dan kemungkaran. Jadi inilah kenapa perintah Sholat itu langsung diberikan kepada Rasulullah tanpa perantara, sebagai simbol keagungannya, dan betapa dahsyat efek samping sholat ini. Dan sholat adalah amalan yang akan dihisab terlebih dahulu sebelum amal-2 yang lainnya, jika baik sholatnya maka dengan izin Allah maka akan baik semua amalannya.

Memang meninggalkan sholat adalah hal yang ringan, seperti dikutip oleh Imam Al Ghazali, saat sholat masih sebagai kewajiban maka meninggalkannya adalah hal yang mudah, namun saat sholat adalah kebutuhan maka akan sangat berat meninggalkan sholat. Keprihatinan ini begitu mendalam buat para muda-mudi saat ini yang dengan seenaknya mempermainkan sholat dan melalaikannya secara sengaja dan terang-terangan, anda bisa bayangkan bagaimana nasib bangsa ini kedepannya jika sholat ini mulai ditinggalkan oleh muda mudi saat ini. 

Sholatlah sebelum kamu disholatkan.